Meningkatkan Akurasi Diferensial GPS - Berikut Penjelasannya

https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiV2meC9znFnamLDaJLeosXb8OPpd6FTDMkowSpQ8JSs9QJxuyNnGfXf4jNOpXqucofi-uLKkO1S4Zhtoojl06Jpoaj2piLFM1gfgc8qXTt-jtoo3gh9VpZbRiLCA1fev-nFsynmIvtL27mlg6ymIuCyl9XR6VLi1U7SgUd7shvRTbZQoh_sAhuKr27Ag=s72-w640-c-h392 click to zoom
Ditambahkan Tuesday, February 28, 2023
Kategori Artikel
Harga Meningkatkan Akurasi Diferensial GPS   Akurasi lokasi dapat ditingkatkan dengan menggunakan teknik yang disebut Diferensial GPS atau DGPS. T...
Share
Hubungi Kami
BELI

Review Meningkatkan Akurasi Diferensial GPS - Berikut Penjelasannya




Meningkatkan Akurasi Diferensial GPS 

Akurasi lokasi dapat ditingkatkan dengan menggunakan teknik yang disebut Diferensial GPS atau DGPS. Teknik DGPS didasarkan dengan menggunakan setidaknya dua receiver GPS.Salah satu receiver terletak di posisi tetap yang telah secara akurat diukur dengan teknik survey yang konvensional. Receiver ini dikenal sebagai base station,dan juga berisi komputer. 

Receiver yang kedua keliling yang disebut dengan rover, dan digunakan dengan survei dalam kegiatan navigasi. Base station mengambil bacaan GPS terus menerus dan menghitung "posisi" nya berdasarkan data GPS. Komputer kemudian membandingkan posisi receiver berdasarkan pada data GPS ke lokasi receiver yang sebenarnya yang didasarkan pada survei konvensional yang akurat. Perbedaan antara GPS dihitung sebagai "posisi" dan posisi nyata dari receiver adalah kesalahan dalam GPS untuk bacaan tertentu. 

Setiap membaca juga waktu dicap, jadi kita tahu kapan waktu kesalahan yang valid dalam hari. Sistem Low-end diferensial mampu dalam akurasi sub meter, terutama jika base station dalam beberapa mil hingga puluhan mil dari receiver yang keliling (kedua) dan baik receiver base station dan receiver melihat set satelit GPS yang sama. 

Peralatan Highend DGPS mampu akurasi dalam subsentimeter. Dua jenis sistem differensial GPS yang ada: DGPS dan Real-time DGPS. Dalam Post Processing DGPS, base station mencatat waktu setiap pembacaan dan faktor koreksi terkait. Pada akhir hari, data positional dari receiver GPS keliling di-download ke komputer dan setiap pembacaan dikoreksi (berdasarkan waktu bacaan tersebut diambil). 

Pendekatan ini cukup baik untuk survei atau kegiatan lain di mana posisi yang tepat dari receiver keliling tidak penting pada saat pembacaan. Namun, pendekatan post-processing adalah penggunaan untuk navigasi atau real-time tugas posisi, seperti membimbing pesawat untuk landasan pacu. 

Real-time DGPS termasuk pemancar radio pada base station. Setelah setiap pembacaan GPS, base station cepat menghitung kesalahan dan mengirimkan melalui sinyal radio ke rover. Rover perlu dilengkapi dengan receiver radio yang sesuai dan kemampuan komputasi untuk menambahkan faktor koreksi dalam pembacaan mereka sendiri secara waktu real. 

Lokasi ditampilkan pada receiver GPS dengan faktor kesalahan yang dimiliki. Gambar berikut mengilustrasikan konfigurasi DGPS Real time. 

Receiver Keliling memperoleh data posisi yang dikoreksi dari satelit GPS dan faktor koreksi dari base station. Dengan cara ini,akurasi meningkat secara signifikan. Dalam prakteknya, post-processing masih digunakan untuk kegiatan survey. Proses pengolahan semua data diakhir kegiatan memungkinkan untuk analisis statistik canggih dalam meningkatkan akurasi. 

Perhatikan bahwa hanya satu satelit akan muncul. Pada kenyataannya, base station harus menerima sinyal dari semua satelit yang terlihat ke receiver keliling atau rover. Untuk akurasi tertinggi di daerah setempat, mendirikan base station dan menggunakan DGPS adalah pendekatan yang terbaik.